Operasional PT. Aquafarm Nusantara di Jawa Tengah berada di empat lokasi yakni Wunut, Wonogiri, Wadaslintang, dan Kedung Ombo. Tiap lokasi memiliki kegiatan tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility-CSR) masing-masing. Aktifitas CSR ini melingkupi bidang infrastruktur, sosial ekonomi, pendidikan dan kesehatan yang disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang berada di sekitar lokasi perusahaan. Seperti meningkatkan program pendidikan bagi anak-anak melalui bantuan program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dengan memberikan bantuan honor bagi para tenaga pengajar.
“Aquafarm Nusantara sangat peduli dengan masyarakat. Jumlah serta bentuk bantuan yang sudah diberikan sangat banyak dan beragam,” jelas Pak Sarwono, Kepala Desa Ngargosari, salah satu tempat di mana Aquafarm Nusantara beroperasi.
Di bidang kepemudaan, perusahaan juga ikut berperan aktif dalam membantu penyediaan sarana olahraga bola voli. Dengan mendukung kegiatan olahraga, perusahaan berupaya untuk menciptakan kebersamaan dan sportifitas para pemuda melalui kegiatan yang positif.
Penyediaan Air Bersih
Dalam bidang kesehatan, perusahaan memberikan bantuan air bersih kepada Warga Dusun Boyolayar yang sering menghadapi kendala perihal ketersediaan air bersih. Terkadang mereka perlu menampung air hujan untuk kemudian diolah menjadi air konsumsi. Hal tersebut akan semakin terasa berat ketika musim kemarau tiba. Oleh karena itu, perusahaan bekerjasama dengan warga setempat membuat Program Air Bersih Masyarakat (PAMSIMAS) yang bertugas untuk menyediakan air bersih dengan memberikan mesin pompa kepada warga. Bantuan pompa tersebut diserahkan pada tanggal 1 Januari
2013, yang diterima oleh empat Rukun Tetangga (RT) dan dihadiri oleh Kepala Desa Ngargosari dan Camat Sumberlawang.
Bantuan ini merupakan bantuan ketiga yang diberikan perusahaan, setelah sebelumnya pada 23 Oktober 2009 dan 14 Juli 2011 perusahaan juga sudah memberikan bantuan yang sama. Agar pendistribusian air bersih merata, PAMSIMAS dikelola oleh tujuh orang pengurus yang berasal dari warga Dusun Boyolayar sendiri.
Dengan bantuan pompa tersebut, warga Dusun Boyolayar mampu memenuhi air bersih kepada 150 kepala keluarga (KK) di mana Dusun Boyolayar terdiri dari 4 Rukun Tetangga (RT). Warga tidak lagi merasakan kesulitan air bersih, mereka bisa melakukan kegiatan sehari-hari, misalnya air untuk keperluan minum, mandi, cuci, kakus bisa diakses di rumah masing-masing.
“Sekarang, warga tidak perlu lagi menampung air hujan untuk keperluan mereka sehari-hari terutama disaat musim kemarau tiba.” ujar Pak Cip Hartono, Tokoh Masyarakat Dusun Boyolayar yang juga menjabat sebagai Ketua PAMSIMAS.
No comments:
Post a Comment